Pendaftar SNMPTN di Yogya Merosot  

Written By Unknown on Rabu, 19 Maret 2014 | 10.31

TEMPO.CO, Yogyakarta - Hingga kurang dua pekan sebelum penutupan pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014, jumlah pendaftar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta masih jauh dari harapan. Menurut Direktur Direktorat Akademik UGM, Sri Peni Wastutiningsih, jumlah pendaftar di kampus itu baru 45 persen dari peserta SNMPTN UGM tahun lalu.

"Pada 2013, ada 72.000 pendaftar UGM lewat jalur SNMPTN," kata Peni. Sampai Selasa petang, 18 Maret 2014 kemarin, pendaftar SNMPTN dengan pilihan UGM baru mencapai 29.766. Padahal, masa pendaftaran sudah berlangsung sejak 17 Februari 2014. (Baca: Aturan SNMPTN 2014 Berubah)

Peni menjelaskan, tahun ini UGM akan menerima 6.606 mahasiswa baru, sebanyak 3.316 kursi akan diperebutkan oleh para calon mahasiswa melalui program SNMPTN.

Sebenarnya fenomena ini terjadi secara nasional. Jumlah pendaftar SNMPTN 2014 dari seluruh Indonesia, menjelang dua pekan sebelum penutupan, baru 365.000. Padahal, Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) menargetkan ada satu juta pendaftar SNMPTN tahun ini. Mereka kebanyakan berasal dari peserta Ujian Nasional SMA, MA dan SMK tahun ini yang diperkirakan 1,4 juta orang.

Hal serupa terjadi di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Jumlah pendaftar kampus ini lewat jalur SNMPTN hingga Selasa petang baru mencapai 20.789. Tahun lalu, peserta SNMPTN  di kampus ini 46.644 orang.

Juru bicara UNY, Anwar Effendi, memerinci pendaftar SNMPTN tahun ini paling banyak datang dari Jawa Tengah, sekitar 8.257. Sisanya dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat dan sejumlah provinsi di luar Jawa lainnya. "Dari DIY, baru ada 3.740 pendaftar," kata dia.

Anwar menduga merosotnya jumlah pendaftar SNMPTN 2014 karena banyak sebab. Salah satunya, ada peraturan dari Panitia SNMPTN Pusat yang melarang siswa SMK memilih jurusan yang berbeda dari spesialisasi bidang studinya. "Sebab lain, karena banyak kampus memiliki aturan tidak menerima difabel di sebagian besar jurusan," kata dia.

Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sekar Ayu Aryani, mengatakan sebab lain yang menyebabkan pendaftar SNMPTN merosot karena siswa hanya boleh memilih program studi paling banyak tiga jurusan di dua kampus negeri. Pada tahun lalu, Panitia SNMPTN Pusat memperbolehkan pendaftar memilih jurusan maksimal empat di dua kampus.

Di UIN Sunan Kalijaga, sampai Selasa petang kemarin, jumlah pendaftar lewat jalur SNMPTN hanya sekitar 6.661 orang "Kami menerima 3.353 mahasiswa baru tahun ini," kata Sekar. (Baca: Ujian Masuk Universitas Negeri Digratiskan)

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita Lain:
Kapolda Baru Akan Kaji Percepatan Program
Luka Mengering, Korban Ayah Tiri Bisa Kencing 
Putut Bayuseno Klaim Sudah All-Out untuk Jakarta


Anda sedang membaca artikel tentang

Pendaftar SNMPTN di Yogya Merosot  

Dengan url

http://nasionalitas.blogspot.com/2014/03/pendaftar-snmptn-di-yogya-merosot.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Pendaftar SNMPTN di Yogya Merosot  

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Pendaftar SNMPTN di Yogya Merosot  

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger