TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Abdul Wahab Dalimunthe membenarkan rapat soal anggota DPR yang mencoba menyogok Imam Anshori Saleh, anggota Komisi Yudisial. Rapat soal kasus itu akan digelar Rabu mendatang dengan memanggil sejumlah pihak.
"Tak menutup kemungkinan semua yang berhubungan soal itu akan dipanggil, " kata Wahab saat dihubungi, Senin, 23 September 2013.
Meski begitu, Wahab enggan berspekulasi soal siapa saja yang terlibat dalam kasus suap itu. Ia meminta semua menunggu hasil rapat Rabu besok. Wahab menyayangkan peristiwa memalukan itu terjadi di lingkungan pejabat negara. "Kejadian itu tidak enak, kejadian tidak bagus," katanya.
Seperti diberitakan, Imam Anshori membenarkan ditawari duit Rp 1,4 miliar oleh anggota DPR dalam seleksi calon hakim agung. Pengakuan Imam, anggota DPR itu menyatakan duit tersebut akan dibagikan untuk tujuh komisioner Komisi Yudisial, termasuk Imam. Namun, dia menolak pemberian tersebut. Calon yang diajukan oleh anggota DPR itu pun ditolak oleh Komisi Yudisial untuk duduk di Mahkamah Agung.
"Waktu itu pertemuan hanya dilakukan berdua dan saya langsung menolak penyuapan itu," kata dia, Ahad, 22 September 2013.
Menurut Imam, lantaran penyuapan itu belum terjadi, maka hal itu tak bisa dimasukkan sebagai tindak pidana. Ia malah khawatir, jika tetap melaporkannya, kasus percobaan penyuapan itu justru berbalik menjeratnya.
ALI AKHMAD
Topik Terhangat
Penembakan Polisi| Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Mobil Murah | Miss World | Info Haji
Anda sedang membaca artikel tentang
Coba Sogok Calon Hakim, Anggota DPR Dipanggil
Dengan url
http://nasionalitas.blogspot.com/2013/09/coba-sogok-calon-hakim-anggota-dpr.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Coba Sogok Calon Hakim, Anggota DPR Dipanggil
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Coba Sogok Calon Hakim, Anggota DPR Dipanggil
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar