Korupsi, Penghancur Utama Partai Politik

Written By Unknown on Jumat, 20 Desember 2013 | 10.30

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksektuti Pol-Tracking Institute, Hanta Yuda, menyatakan korupsi adalah alat pembunuh partai paling dominan. "Terlihat dari penurunan elektabilitas dua partai besar secara drastis, yakni Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera," ujar Hanta di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 19 Desember 2013.

Tingkat elektabilitas Partai Demokrat, kata Hanta, saat ini hanya berada pada level 8.8 persen. Sementara PKS sebesar 2.9 persen. Sedangkan pada Pemilu 2009, ujar Hanta, Demokrat mendapatkan suara sebesar 20.8 persen dan PKS 7.9 persen. "Keduanya memiliki angka yang tinggi sebagai partai parlemen. Tapi, citra kedua partai tersebut rusak karena korupsi."

Hanta mengatakan, di sisi lain terdapat dua partai yang angka elektabilitasnya stabil meski juga diterpa isu korupsi. Yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Golkar. Elektabilitas keduanya cenderung tidak mengalami perubahan yang signifikan. "Yakni 18.5 persen untuk PDIP dan 16.9 persen untuk Golkar," ujar dia.

PDIP mendapatkan suara sebesar 14 persen pada Pemilu 2009 lalu. Sementara Golkar mendapatkan suara sebesar 16 persen.

Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan korupsi memang masalah besar untuk suatu partai. Tapi, seberapa efektif penyelesaian secara internal partai? "Partai tidak bisa hanya beriklan 'katakan tidak pada korupsi', tapi juga harus ada aksi nyata untuk memberangusnya," ucap dia.

Menurut Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan Partai Golkar, Indra Jaya Piliang, meski kasus korupsi Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah sedang menimpa partainya. Partai beringin tersebut akan menuntaskan masalah ini secara internal sebelum Pemilu 2014. "Masih ada waktu untuk memperbaiki kinerja politik di Banten," katanya.

AMRI MAHBUB

TERPOPULER
Catatan Keuangan Yulianis Soal Aliran Duit ke Ibas  
2014, Era Internet Diprediksi Bakal Runtuh  
Setelah Atut, KPK Nyanyi 'Kapan-kapan' untuk Airin  
Kisah Mencari Ratu Atut: Salam Dibalas Hardikan  
Banding, Jenderal Djoko Susilo Diganjar 18 Tahun
Nikita Mirzani Pamer Uang di Twitter
Asmirandah Bantah Kabar Menikah di Gereja  


Anda sedang membaca artikel tentang

Korupsi, Penghancur Utama Partai Politik

Dengan url

http://nasionalitas.blogspot.com/2013/12/korupsi-penghancur-utama-partai-politik.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Korupsi, Penghancur Utama Partai Politik

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Korupsi, Penghancur Utama Partai Politik

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger